Kampung Karya Makmur, Kecamatan Penawar Aji, Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung

Senin, 8 Desember 2025

Dalam rangka memperkuat perekonomian masyarakat dan mendorong tumbuhnya usaha bersama, Pemerintah Kampung Karya Makmur bersama pengurus Koperasi Merah Putih melaksanakan kegiatan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gerai Koperasi Merah Putih pada Senin, 8 Desember 2025. Acara ini diselenggarakan di lokasi pembangunan yang secara resmi telah ditetapkan melalui musyawarah kampung.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai implementasi dari berbagai regulasi nasional yang mengamanatkan penguatan ekonomi kerakyatan, khususnya yang berbasis pada pengelolaan koperasi dan pemberdayaan masyarakat desa, antara lain:

Landasan Hukum Pembangunan Gerai Koperasi

1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, yang menegaskan bahwa koperasi merupakan “soko guru perekonomian Indonesia” dan berfungsi membangun potensi ekonomi anggota serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
2. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, khususnya:
• Bab X tentang Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa,
• Pasal yang mengatur kewenangan desa dalam membangun sarana ekonomi masyarakat.
3. Permendes PDTT Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pedoman Umum Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, yang mendorong desa memperkuat unit usaha masyarakat, koperasi, UMKM desa, serta layanan ekonomi desa lainnya.
4. Peraturan Menteri Koperasi dan UKM yang mengatur kelembagaan, pendirian, dan tata kelola koperasi secara profesional serta akuntabel.

Seluruh landasan hukum tersebut menjadi dasar kuat bahwa pembangunan gerai koperasi ini bukan hanya inisiatif lokal, tetapi juga bagian dari kebijakan nasional dalam memperkuat ekonomi rakyat melalui gerakan koperasi.

Momentum Penting bagi Ekonomi Kampung Karya Makmur

Acara peletakan batu pertama dimulai pukul 08.00 WIB, dihadiri oleh Kepala Kampung Karya Makmur, Ketua BPK, Pengurus Koperasi Merah Putih, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, warga, serta seluruh tukang profesional dari berbagai dusun. Dengan penuh harapan, kegiatan ini menegaskan tekad bersama untuk maju dalam kemandirian ekonomi.

Dalam sambutannya, Kepala Kampung Karya Makmur menyampaikan:

“Gerai Koperasi Merah Putih ini adalah langkah nyata menuju kampung yang mandiri dan sejahtera. Kehadirannya bukan sekadar menyediakan barang kebutuhan, tetapi menjadi pusat pelayanan ekonomi yang dikelola dengan asas kekeluargaan, transparansi, dan profesionalitas sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang Perkoperasian.”

Beliau juga menekankan bahwa pembangunan gerai koperasi ini sejalan dengan visi Pemerintah Desa untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat serta menciptakan ruang usaha yang aman, nyaman, dan aksesibel bagi seluruh warga.

Prosesi Peletakan Batu Pertama

Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan prosesi peletakan batu pertama oleh Kepala Kampung Karya Makmur. Prosesi ini disaksikan oleh jajaran Pemerintah Kampung, pengurus koperasi, serta seluruh masyarakat yang hadir.

Peletakan batu pertama ini merupakan simbol dimulainya pembangunan secara resmi sekaligus komitmen pemerintah untuk memberikan pelayanan ekonomi yang lebih baik kepada masyarakat.

Fungsi Strategis Gerai Koperasi Merah Putih

Gerai koperasi ini direncanakan memiliki fungsi strategis sebagai berikut:

1. Penyediaan Kebutuhan Pokok Masyarakat: Akses barang kebutuhan sehari-hari dengan harga wajar, bersumber dari sistem yang transparan sesuai prinsip koperasi.

2. Layanan Simpan Pinjam: Penguatan sistem keuangan mikro berbasis koperasi, sejalan dengan amanat UU No. 25 Tahun 1992.

3. Pemasaran Produk UMKM Desa: Sebagai bagian dari implementasi Permendes 21/2020, gerai ini akan menjadi tempat ekspansi produk lokal seperti hasil tani, olahan pangan, dan kerajinan warga.

4. Ruang Administrasi Koperasi: Pengelolaan koperasi akan dilakukan secara profesional dan akuntabel sesuai pedoman Kementerian Koperasi dan UKM.

Ketua Koperasi Merah Putih menambahkan:

“Kami berkomitmen menyelenggarakan koperasi dengan tertib administrasi, transparansi, serta laporan keuangan yang dapat dipertanggungjawabkan. Semoga gerai ini menjadi pusat kegiatan ekonomi yang produktif.”

Doa Bersama dan Harapan Ke Depan

Kegiatan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama. Doa dipanjatkan agar pembangunan berjalan lancar, para pekerja selalu diberikan keselamatan, serta hasil pembangunan membawa manfaat bagi masyarakat luas.

Pemerintah Kampung Karya Makmur berharap pembangunan ini selesai tepat waktu dan mampu menjadi pusat penggerak ekonomi yang membawa peningkatan kesejahteraan warga, sesuai amanat undang-undang yang mengatur pemberdayaan desa dan koperasi.

Dengan berdirinya Gerai Koperasi Merah Putih nantinya, Kampung Karya Makmur diharapkan menjadi desa yang maju, mandiri, berdaya, dan mampu bersaing dalam pengembangan ekonomi berbasis kerakyatan.